Madania.co.id, Atlanta- Para pemimpin agama dan tokoh masyarakat berkumpul pada Minggu (03/01), di pusat Kota Atlanta dalam do’a bersama untuk perdamaian setelah melewati berbagai cobaan di tahun sebelumnya.
Banyak peristiwa yang terjadi ketika mengikuti tahun 2020 yang sulit, hal ini terutama karena pandemi Covid-19, serta berbagai macam musibah yang menimpa umat manusia dan banyak peristiwa lainnya.
Dilansir About Islam (04/01), Bilal Mahmud, pendiri Masjid Al-Farooq Atlanta meminta para jemaah untuk berdo’a, semoga dipulihkan kembali negara dan dunia ini dari marabahaya dan perpecahan.
“Kami berdo’a dengan sepenuh hati yang ikhlas dan rendah hati, serta lapang dada untuk memaafkan,” katanya.
Diperkirakan ada sekitar 35 masjid dan 75.000 Muslim di daerah tersebut. Masjid terbesarnya yaitu Masjid Al-Farooq Atlanta yang terletak di 14th Street di Midtown Atlanta.
Muslim di sana menduduki 1.3% dari populasi Atlanta, sekaligus memberikan proporsi Muslim terbesar keenam di negara itu.
Tokoh agama lain juga melakukan hal serupa, Pendeta Ed Bacon di Gereja Episkopal St. Luke di Atlanta mengatakan, “Kami berada di tempat yang rentan.”
Bacon berbicara kepada hadirin di acara yang diadakan di luar Pusat Nasional untuk Hak Sipil dan Hak Asasi Manusia.
“Kami menyatukan semua keprihatinan ini dalam doa,” katanya, AJC melaporkan.
Acara tersebut dihadiri oleh para pemimpin dari agama dan organisasi lain, termasuk CEO Grady Healthcare John Haupert, Bill Clothier dari Veterans for Responsible Leadership, dan mantan Walikota Atlanta Shirley Franklin. (dzk)
Discussion about this post