Madania.co.id, Sumedang – Terkait adanya peristiwa kecelakaan maut bus terperosok dan terguling ke jurang di Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3) lalu. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Chaniago menduga, kecelakaan itu dikarenakan rem bus mengalami blong.
Hal tersebut, didasari oleh serangkaian penyelidikan yang telah dilakukan petugas kepolisian. Adapun, dalam kecelakaan itu, korban tewas hingga 29 orang.
“Penyebabnya sejauh ini belum diketahui, cuma di awal informasi penyebabnya yakni rem blong,” ujar Erdi dalam keterangan yang diterima, Selasa (16/3/2021).
Meski begitu, sambung Erdi, penyebab tersebut belum dipastikan karena polisi masih melakukan penyelidikan.
“Dengan info awal tersebut, dari Ditlantas dan Satlantas Sumedang itu melakukan penyelidikan. Apakah benar penyebab kecelakaan diawali karena rem blong, masih dilakukan penyelidikan,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal hingga terperosok dan terguling ke jurang di Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam.
Adapun, bus pariwisata tersebut bernama Sri Padma berplat nomor T 7591 TB diisi puluhan peziarah dan tour SMP IT Al Muawanah, Cisalak Subang.
Bus tersebut diduga kehilangan kendali hingga terperosok ke jurang dengan kedalaman sekitar 20 meter. (mrf)
Discussion about this post