MADANIACOID – Malas merupakan salah satu sifat yang seringkali melekat pada diri manusia. Sifat ini sangat dibenci oleh Allah Swt. Namun Nabi Muhammad SAW tidak membiarkan umatnya dikekang oleh kemalasan, maka beliau mengajarkan satu doa kepada kita.
Sebelum mengetahui cara mengatasi kemalasan yang diajarkan melalui doa oleh Rasulullah, kita harus mengetahui penyebab malas itu sendiri.
Malas dalam beribadah dan berbuat ketaatan pun terkadang ditunggangi oleh banyaknya maksiat yang dilakukan, na’uzubillah.
Bahkan Allah memberikan tanda kepada orang munafik “qoomuu kusaalaa”, malas ibadah, terutama shalat (QS An Nisa: 142).
Sebelum kita menyesali diri akibat sering bermalas-malasan ingatlah nasihat Rasulullah SAW :
“Gunakan masa mudamu sebelum masa tuamu, masa luangmu sebelum datang masa sempitmu, masa sehatmu sebelum masa sakitmu, masa kayamu sebelum miskinmu dan masa hidupmu sebelum matimu”
Hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad, An Nasa’i dan Al Baihaqiy.
Nasihat tersebut menuntun kita untuk selalu semangat mengerjakan kebaikan dan menebar kemanfaatan selagi ada waktu.
Namun, apa daya manusia yang tidak luput dari dosa dan khilaf sehingga seringkali apa yang disampaikan ke telinga kanan keluar dari telinga kiri.
Doa Menghilangkan Rasa Malas yang Diajarkan Rasulullah SAW
Ada sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari dari Anas bin Malik radiyallahu’anh menyebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah memohon perlindungan dengan berdoa:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْل
Allâhumma innî a‘ûdzubika minal kasali wa a‘ûdzubika minal jubni wa a‘ûdzubika minal harami wa a’ûdzubika minal bukhli “
“Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung pkeada-Mu dari pikun, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat pelit. dilansir dari laman resmi nu.
Setelah tahu doa ini, maka kamu bisa membacanya di saat malas menyelubungi diri, Insya Allah atas izin Allah sifat tersebut akan hilang.
Discussion about this post