MADANIACOID – Universitas Padjadjaran berpartisipasi dalam ajang Hyper Interdisciplinary Conference Indonesia 2025 yang diselenggarakan oleh Leave a Nest Malaysia di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Sabtu 8 Februari 2025. Konferensi bertema Innovative & Emerging Food Technologies ini bertujuan untuk mempertemukan akademisi, industri, dan pemangku kepentingan lainnya dalam upaya kolaborasi riset dan inovasi di bidang teknologi pangan.
Dalam konferensi ini, Unpad mengirimkan beberapa poster hasil riset dan produk inovatif dari dosen dan mahasiswa, yang mencerminkan komitmen universitas dalam mengembangkan solusi inovatif di bidang teknologi pangan yang berkelanjutan dan berdampak luas bagi masyarakat.
Unpad juga menghadirkan dua narasumber di bidang teknologi pangan inovatif dan emerging. Salah satunya adalah Dwi Novanda Sari, S.TP., M.Sc., peneliti Agrotekpreneur Unpad, yang tampil dalam sesi panel bertajuk Bridging Tradition and Technology: Showcasing Local Innovations in Food. Dwi berbagi wawasan mengenai bagaimana inovasi pangan lokal dapat berkembang melalui perpaduan antara tradisi dan teknologi.
Sementara itu, peneliti Unpad lainnya, Dr. Rahmat Budiarto, S.P., M.Si., yang merupakan peneliti di bidang Agroteknologi, tampil dalam sesi pitching session untuk mempromosikan produk inovasi hasil risetnya mengenai praktik pertanian berbasis Innovative Ecophysiology. Inovasi ini bertujuan untuk peningkatan produksi Keffir Lime yang dapat diaplikasikan dalam industri pangan dan farmasi.
Keterlibatan Unpad dalam konferensi ini menunjukkan peran aktif universitas dalam mendukung hilirisasi riset dan memperkuat jaringan kolaborasi antara akademisi dan industri. Partisipasi Unpad dalam konferensi ini diharapkan dapat membuka peluang lebih luas bagi pengembangan inovasi yang dapat diterapkan secara nyata dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat luas.











Discussion about this post