MADANIACOID – Melalui laman Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) RI, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdillah menginformasikan, sampai Minggu, 19 Mei 2024, jemaah Indonesia yang sudah mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah sebanyak 139 kloter dengan sekitar 54.000 jemaah.
Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1445 H / 2024 M, pemberangkatan jemaah haji Indonesia dibagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama diberangkatkan menuju Madinah, mulai 12 s.d. 23 Mei 2024. “Sudah 139 kloter yang mendarat di Madinah dari 231 kloter yang terjadwal,” jelas Abdillah, Minggu (19/5/2024).
Sedangkan jemaah haji gelombang kedua akan diberangkatkan menuju Jeddah, mulai 21 Mei s.d. 1 Juni 2024. “323 kloter lainnya akan berangkat dari Tanah Air Menuju King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah,” sambungnya.
Mekanisme kedatangan jemaah asal Indonesia di Jeddah tidak jauh berbeda dengan di Madinah. Setibanya di Bandara Jeddah, jemaah yang menggunakan jalur Fast Track akan langsung melalui x-ray pemeriksaan tas kabin, kemudian masuk ke dalam bus menuju hotel.
Adapun untuk jemaah jalur non-Fast Track akan melalui pemeriksaan imigrasi terlebih dahulu, pemeriksaan barang, kemudian menunggu sejenak di paviliun sebelum akhirnya menaiki bus menuju hotel di Makkah.
Jemaah haji golongan pertama akan didorong ke Makkah mulai 20 Mei 2024. Para jemaah akan mengenakan kain ihram dari hotel di Madinaj. Kemudian diarahkan menuju Bir Ali untuk melakukan niat ihram, sebelum diberangkatkan ke Makkah untuk menjalankan ibadah umrah wajib.
Sedangkan untuk jemaah haji gelombang kedua, Abdillah mengimbau untuk mengenakan kain ihram sejak dari embarkasi. Sehingga dapat langsung berniat, baik di pesawat saat berada di Yalamlam ataupun saat tiba di Bandara Jeddah.
“Khusus jemaah gelombang 2 yang akan turun di Bandara Jeddah, kami mengimbau agar sudah menggunakan kain ihram sejak embarkasi. Sehingga saat tiba di Bandara Jeddah tinggal niat ihram saja, lalu diberangkatkan ke Makkah. Karena memang untuk di Jeddah ini sangat cepat prosesnya,” terang Abdillah.*** (Mahayuna Gelsha Supriyadi)
Discussion about this post