MADANIACOID – Penyuluh Agama Kota Bandung, Ustad Ferry Wahyudin mengatakan
Sholat adalah salah satu ibadah utama dalam Islam yang menjadi tiang agama.
“Sholat wajib disebut juga sholat fardhu karena menjadi kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan oleh setiap Muslim,” kata Ferry.
Ferry menegaskan, Rasulullah SAW bersabda:
“Sholat adalah tiang agama. Barang siapa mendirikannya, maka ia menegakkan agama. Dan barang siapa meninggalkannya, maka ia meruntuhkan agama.” (HR. Baihaqi).
Berikut Panduan Lengkao Sholat Zuhur (4 Rakaat)
1. Rakaat Pertama:
Berdiri tegak, menghadap kiblat.
Niat sholat Zuhur, diucapkan dalam hati.
Takbiratul Ihram: “Allahu Akbar.”
Membaca doa iftitah (sunnah).
Membaca Surat Al-Fatihah.
Membaca surat pendek dari Al-Qur’an.
Rukuk: Membaca “Subhana rabbiyal ‘azhim” (3x).
I’tidal: Membaca “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana lakal hamd.”
Sujud: Membaca “Subhana rabbiyal a’la” (3x).
Duduk di antara dua sujud: Membaca doa.
Sujud kedua.
Berdiri untuk rakaat kedua.
2. Rakaat Kedua:
Sama seperti rakaat pertama, tetapi setelah sujud kedua, duduk tasyahud awal.
Membaca tasyahud awal.
Berdiri untuk rakaat ketiga.
3. Rakaat Ketiga dan Keempat:
Sama seperti rakaat pertama, tetapi tanpa membaca doa iftitah atau surat pendek setelah Al-Fatihah.
Setelah rakaat keempat, lakukan sujud kedua, lalu duduk untuk membaca tasyahud akhir.
4. Tasyahud Akhir:
Membaca tasyahud lengkap.
Diakhiri dengan salam: “Assalamu’alaikum warahmatullah.”
Niat Sholat Zuhur
Dalam Bahasa Arab:
“Ushalli fardhaz-zuhr arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta‘aala.”
Artinya:
“Aku berniat sholat fardhu Zuhur empat rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”
Semoga panduan ini membantu dalam melaksanakan sholat Zuhur dengan khusyuk!
Discussion about this post