Madania.co.id, Bandung – Seorang karyawan swasta bernama Rani Lisliawati (21) harus menelan pil pahit lantaran diduga menjadi korban hipnotis saat melakukan transaksi penarikan gaji di salah satu gerai ATM Telkom, Jalan Japati, Kota Bandung, Jumat (26/2) lalu.
Adapun, dalam kejadian tersebut, ia mengaku kehilangan uang sekitar Rp 3,4 juta hasil kerjanya selama satu bulan.
“Kan aku tuh ke ATM, aku sebelumnya sempet sakit dulu, nah setelah sakit sekitar jam 14.00 WIB aku langsung ke ATM,” ujarnya, saat ditemui, Kamis (4/3/2021).
Menurutnya, dengan posisi kepala sedikit pusing setelah bangun dari sakitnya, ia datang ke ATM hendak mengambil uang gaji miliknya. Saat masuk ke dalam, ia melihat dua orang pria yang tengah melakukan transaksi di ATM tersebut.
“Aku masuk ke ATM mandiri, pas udah di ATM mandiri ada bapak-bapak dua orang yang satu lagi transaksi, sama yang satu, lagi setor tunai,” jelasnya.
Kemudian, setelah seorang pria yang melakukan setor tunai selesai, korban menghampiri mesin ATM yang sebelumnya digunakan pria tersebut. Namun, pria tak dikenal itu tak beranjak pergi.
“Setelah bapak-bapak yang setor tunai itu selesai, aku langsung ke yang setor tunai, tapi si bapak-bapak itu masih nunggu dibelakang. ‘Sok eneng dulu’ kata si bapak-bapak itu,” kata korban.
Setelah korban melakukan transaksi, pria itu menyuruh korban untuk mengganti PIN miliknya, sembari berdalih mesin ATM itu error, pundak korban ditepuk pria tersebut.
“Tiba-tiba disuruh ganti pin sama bapak-bapak itu, soalnya lagi error ATM-nya. Ganti pin katanya neng, sembari menepuk pundak aku, setelah itu aku ga inget apa-apa,” katanya.
Korban baru menyadari keesokan harinya Sabtu (27/2) siang, saat ia ke ATM di lokasi lain, untuk mengecek dan mengambil uang, tetapi saldo miliknya tinggal sisa Rp 30 ribu.
“Aku baru inget kesitu, dan sebelumnya aku ga ngecek-ngecek ATM bahwa aku masih punya saldo atau engga da aku ga inget ke ATM ga inget ke saldo itu,” paparnya.
“Jadi udah aja melayang (uang), akhirnya aku nangis aja bingung aku harus kaya gimana,” pungkasnya. (mrf)
Discussion about this post