MADANIACOID – Berdasarkan hasil analisis dan pemantauan cuaca, Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan adanya cuaca ekstrem di wilayah Jawa.
Potensi cuaca ekstrem berupa peningkatan curah hujan di sekitar wilayah Jawa disertai kilat dan angin kencang, mulai dari tanggal 20 – 26 Januari 2024.
Adanya cuaca ekstrem tersebut dipicu oleh aktivitas Monsun Asia yang kuat dan potensi seruakan dingin, kemudian menyebabkan peningkatan massa udara basah di wilayah Indonesia bagian barat dan sebelah selatan ekuator.
Penyebab lainnya seperti, terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di wilayah Laut Jawa bagian barat. Lalu, aktifnya Madden Julian Oscillation (MCO) di sekitar wilayah Indonesia bagian tengah.
MCO adalah gelombang yang terjadi di lapisan troposfer yang bergerak dari barat ke timur dengan periode osilasi kurang lebih 30-60 hari.
Potensi Daerah Yang Terdampak Cuaca Ekstrem
Dilansir dari situs BMKG, potensi adanya cuaca ekstrem dapat terjadi dalam sepekan kedepan di beberapa wilayah berikut:
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Banten
- DKI Jakarta
Selain itu, BMKG mengidentifikasi potensi adanya Banjir Pasang Air Laut (ROB) dan gelombang tinggi.
Di wilayah Jakarta, terdapat peningkatan ketinggian pasang dengan ketinggian lebih dari 1.0 m pada tanggal 21-27 Januari 2024 dimana threshold banjir rob utara Jakarta di atas 1.0 m.
Memasuki fase bulan baru juga menjadi salah satu pemicu peningkatan ketinggian pasang air laut.
Untuk wilayah perairan utara Jakarta tidak ada potensi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter. Potensi gelombang dengan tinggi 1.25-2.5 meter terpantau di Laut Jawa bagian barat, sebagian Perairan Kep. Seribu, Perairan utara Jawa Barat.
BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem yang akan berubah kapan saja. Khusus untuk daerah yang rawan longsor dan banjir agar tetap waspada terhadap dampak yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai prakiraan cuaca yang lebih detail, dapat diakses lebih lengkap di
3. Informasi prakiraan dan peringatan dini cuaca yang lebih detail untuk potensi hujan lebat hingga level kecamatan dapat diakses lebih lengkap di saluran Whatsapp BMKG atau website www.bmkg.co.id.***(Alifya Syifaa-ul Fathonah)
Discussion about this post