MADANIACOID – Prodi Ilmu Komunikasi gelar diskusi interaktif bersama Prof. Merlyna Lim, pakar Media dan Komunikasi dari Universitas Carleton, Kanada, bertema Eksplorasi Riset Media dan Komunikasi Kontemporer (Kamis, 13/02/2025) di Meeting Room Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
Diskusi ini merupakan salah satu ikhtiar Program Studi Ilmu Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam rangka memperkuat distingsi dengan ilmu komunikasi dari perguruan tinggi lain. “Kita sedang mengembangkan ilmu komunikasi profetik sebagai pembeda dan ciri khas ilmu komunikasi UIN Bandung, maka tema riset pun akan diarahkan pada tema komunikasi profetik yang dibagi pada ilmu jurnalistik dan ilmu hubungan masyarakat,” ujar Prof. Enjang di sela-sela pemataran materi diskusi.
Prof. Merlyna Lim selaku pakar media dan komunikasi, melihat potensi besar yang dimiliki Ilmu Komunikasi UIN Bandung, dalam rangka membangun distingsi dengan ilmu-ilmu komunikasi yang ada di perguruan tinggi lain. “Dalam pengembangan studi, bisa mengembangkannya dengan mengawinkan antara nilai-nilai Islam, dengan mazhab komunikasi yang berpihak pada kalangan marjinal, seperti teori-teori kritis, berihak pada kaum yang marjinal yang terhegemoni. Juga dengan riset-riset dosen dan mahasiswa bisa diarahkan ke hal itu.”
Selain itu, Merlyna Lim juga mengajak kepada dosen home base Ilmu Komunikasi untuk selalu memanfaatkan jejaring-jejaring yang kecil, dalam rangka melakukan perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik. “Kita tidak mungkin melawan kapitalis, usaha yang bisa kita lakukan ialah memanfaatkan jejaring kecil seperti grup wa, dan semangat gotong royong komunal dalam rangka membangun perubahan kecil, ” ujar Merlyna Lim.
Discussion about this post