MADANIACOID – Kementrian Agama Republik Indonesia melalui kanal youtube resmi mereka melaunching Peringatan Hari Santri 2022 pada Selasa (27/9/2022) di Lapangan Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) KH Abdurrahman Wahid, Pekalongan.
Hari Santri diperingati setiap tanggal 22 Oktober sebagai bentuk pengingat akan seruan ‘Resolusi Jihad’ pada 22 Oktober 1945 oleh para santri dan ulama di berbagai penjuru daerah.
Untuk tahun ini, Peringatan Hari Santri 2022 mengangkat tema “Berdaya Menjaga Martabat Manusia” yang mengandung makna sangat dalam.
Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas makna dari Berdaya menjadi tanda pribadi santri yang selalu siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara.
“Sejarah telah membuktikan bahwa santri selalu ada dalam setiap fase perjalanan Indonesia. Ketika Indonesia memanggil, santri tidak pernah mengatakan tidak,” tegas Menag.
Dilansir dari kemenag.go.id Berdaya juga mengandung makna bahwa santri dengan segala kemampuannya, bisa menjadi apa saja. Santri sejak dulu memang dididik untuk menjadi ahli agama. Namun, santri masa kini tidak hanya ahli ilmu agama, tetapi juga menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Santri dapat menjadi apa saja tanpa melupakan tugas utamanya dalam menjaga agama. Salah satu tujuan agama adalah memuliakan manusia sehingga agama tidak diturunkan untuk merendahkan martabat kemanusiaan. Itulah makna penting dari tema Menjaga Martabat Manusia.
“Santri senantiasa berprinsip bahwa menjaga martabat kemanusian atau hifdzunnafs adalah esensi ajaran agama, terutama di tengah kehidupan Indonesia yang sangat majemuk. Karena menjaga martabat kemanusiaan juga berarti menjaga Indonesia,” jelas Yaqut. * (Ririn Marinda)
Discussion about this post