madania.co.id,– Dewa United FC dengan bangga mempersembahkan Egy Maulana Vikri sebagai rekrutan terbaru mereka di bursa transfer musim ini. Setelah lama merantau di sepakbola Eropa, Egy akhirnya kembali ke tanah air. untuk membantu timnya melewati sisa Liga 1 BRI 2022-23 Putaran 2.
Egy sebelumnya bermain untuk klub Slowakia FC Vion Zlate Moravce. Penyerang kelahiran Medan, Sumatera Utara, 7 Juli 2000 tentunya akan menambah amunisi lini serang skuad asuhan Jan Olde Riekerink tersebut, khususnya dari sisi sayap.
Status non-klub Egy mendorong klub-klub Liga 1 untuk menawarinya. Namun, sejauh ini Dewa United yang mampu memboyong Egy
CEO Dewa United FC Ardian Satya Negara mengatakan, kedatangan Egy merupakan wujud keseriusan Dewa United FC dalam membangun tim yang kuat dari putaran kedua musim ini.
“Tentu kami senang dengan kehadiran Egy di tim Dewa United FC. Semua orang tahu kualitas Egy, salah satu pemain terbaik di Indonesia,” kata Ardian.
“Kami berhubungan dekat dengan Egy setelah dia mengakhiri kontraknya dengan klub Slovakia. Kami banyak berbicara tentang Dewa United FC dan Egy juga mengungkapkan keinginannya untuk bergabung dengan tim ini,” lanjutnya. Selain itu, Ardian juga mencontohkan, bergabungnya Egy dengan Dewa United FC tidak akan mengakhiri impian Medan untuk kembali berkarya di luar negeri.
“Kami yakin ketika penampilan Egy bersama Dewa United FC menarik klub asing, kami tidak akan menghalangi. Bahkan kami akan membantu Eggy untuk bisa mengejar karir impiannya di luar Indonesia,” kata Ardian.
Karir Egy Maulana Vikri
Egy berkelana ke Eropa selama beberapa tahun. Klub Eropa pertama yang dia mainkan adalah Lechia Gdansk dari musim panas 2018 Di sana ia memenangkan trofi Kejuaraan Polandia untuk musim dan Piala Super Polandia.
dia kemudian bergabung dengan klub Slovakia, FK Senica. Perpindahan tersebut terjadi pada musim panas 2021.Egy memainkan total 26 pertandingan di semua kompetisi untuk Senica, mencetak dua gol dan empat assist. Namun, dia melakukan debutnya pada musim panas 2022 untuk FC ViOn Zlate Moravce, juga klub Slovakia. Disini dia mendapatkan menit permainannya berkurang drastis. Sebab, Egy hanya diberi kesempatan bermain sembilan kali di semua ajang selagi mencatatkan satu assist saja. (***)
Discussion about this post