Madaniacoid – Hampir di setiap sudut Kota Bandung bisa dijumpai pengemis, pengamen, peminta-minta sumbangan berseliweran. Saat ini modus yang marak dilakukan peminta sumbangan yayasan anak yatim, orang sakit, pembangunan Mesjid dan masih banyak lagi. Mereka biasanya sering terlihat di sekitaran SPBU di kota bandung, di pinggir jalan raya, bahkan di Bis.
Penelusuran dimulai pada hari Sabtu, 18/03/2023 dengan mengunjungi salah satu SPBU yang ada di Kawasan Jl.Soekarno Hatta, Kota Bandung. Saya menemukan ada dua perempuan yang sedang memegang kotak amal meminta sumbangan di dalam SPBU tersebut. Sebut saja Fenty, saat saya hampiri terlihat ada nama Yayasan Cahaya Insani terpampang jelas di kotak amal tersebut.
Fenty mengatakan mencari sumbangan setiap hari di SPBU tersebut menggunakan mobil dari Yayasan. Fenty biasa mencari sumbangan di SPBU dari pukul 08.00 – 11.00 WIB. Ia mengatakan tidak ada target nominal sumbangan per harinya.
“Engga ada target, saya mah di gajih sama yayasan saja,” ungkap Fenty.
Lalu setelah itu kami ingin mengonfirmasi untuk memastikan adanya tempat Yayasan Yatim Piatu Cahaya Insani di Limbangan yang Fenty katakan. Hasilnya memang benar, saya menemukan tempat tersebut berada di Kp. Rincang, RT.03/RW.04, Cigagade, Kec. Balubur Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Penelusuran yang kedua, saya menuju SPBU Cipadung disana terlihat Pria paruh baya yang memegang kotak amal yang berukuran kecil. Saat saya hampiri pria tersebut terlihat enggan untuk diwawancarai.
Rizki mengatakan sumbangan tersebut untuk Yayasan Yatim Galuh Mas daerah Karangpawitan, Garut. Ia mengatakan setiap seminggu tiga kali mengunjungi SPBU Cipadung untuk meminta sumbangan. Mulai pukul 09-00 – 16.00.
“Kalau ada mobil yayasan suka nebeng, banyak yang ke ruko-ruko. Bagiannya perjalur dibagi-bagi tugasnya neng,” ungkap Rizki
Rizki menjelaskan bahwa ia meminta sumbangan sebagai relawan dan tidak digaji. Ia melakukan hal tersebut secara sukarela. Untuk target nominal sumbangan Rizky mengatakan sedapatnya saja dan setelah uangnya terkumpul langsung diberikan kepada pengurus Yayasan.
Lalu setelah penelusuran selesai saya ingin mengonfirmasi untuk memastikan adanya tempat Yayasan Yatim Galuh Mas daerah Karangpawitan, Garut. Namun hasilnya nihil, saya tidak menemukan tempat tersebut di Google Maps.
Discussion about this post