Madania.co.id, Bandung – National Paralympic Commite Indonesia (NPCI) menyatakan bahwa Kota Tasikmalaya tidak sanggup untuk menggelar Pekan Paralympic Provinsi (Praparprov) VI Jawa Barat 2022 mendatang. Hal tersebut membuat NPCI melirik kota Bandung untuk menjadi tuan rumah.
Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, fasilitas di Kota Bandung sangat memadai untuk even Paralimpic. Namun, untuk mengamini hal tersebut, perlu kajian dan pertimbangan terlebih dahulu, terlebih di kondisi pandemi Covid-19.
“Tadinya tuan rumah itu mau di Tasikmalaya, tapi karena enggak siap, mereka mengajukan Kota Bandung sebagai tuan rumah, karena kita veneu untuk cabor paralympic kita ada semua,”kata Yana di Balai Kota Bandung, Selasa (16/2/2021).
Menurutnya, banyak faktor yang harus dipertimbangkan untuk menjadi tuan rumah Paralimpic. “Tadi juga pertanyaan temen-temen apakah nanti di 2022 kalau masih pandemi, diizinkan atau tidak itu juga tidak tahu, makanya Dispora diskusi lagi sama NPCI,” tambahnya.
Yana menuturkan, setidaknya ada 14 cabang olah raga yang akan diperlombakan pada ajang Praparprov VI Jabar pada 2022.
“Pada dasarnya dari 14 Cabor itu kita ada semua veneunya, diantaranya itu ada Bowling, Bola, Voli, Tenis, pokoknya ada 14,” tandasnya. (sr)
Discussion about this post