
Madania.co.id, Kanada- Tidak ada keraguan bahwa keuangan Islam telah tumbuh secara substansial dalam beberapa dekade terakhir di seluruh dunia, dan menjadi salah satu industri keuangan yang tumbuh paling cepat.
Saat ini, ia memiliki aset global melebihi 2 Triliun USD (sekitar 28 Kuardriliun IDR) dan diharapkan mencapai 3.8 Triliun USD (sekitar 54 Kuardriliun IDR) pada tahun 2023.
Dilansir About Islam (05/01/21), untuk mendorong lebih banyak Muslim menginvestasikan uang mereka, dua Muslim Kanada telah meluncurkan sebuah entitas yang disebut CIW/Canadian Islamic Wealth (Kekayaan Islam Kanada).
Mereka membangun hal tersebut untuk memberi kesempatan kepada para Muslim untuk berinvestasi dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai agama Islam.
“Tantangan terbesar yang dihadapi umat Islam dalam hal investasi adalah bagaimana berinvestasi pada sesuatu yang sejalan dengan nilai-nilai agama mereka,” Jesse Reitberger, salah satu pendiri CIW, mengatakan kepada Wealth Professional.
“Alasannya adalah, dalam Islam, kami tidak diperbolehkan mengambil bunga sebagai alat untuk menghasilkan uang,” tambahnya.
Keuangan syariah berbeda dari perbankan konvensional dalam hal-hal utama, yang paling menonjol adalah larangan mengambil bunga dan berinvestasi di perusahaan yang mematuhi etika.
Bank dan lembaga keuangan Islam tidak dapat menerima atau memberikan dana untuk apa pun yang melibatkan alkohol, perjudian, pornografi, tembakau, senjata, atau babi.
“Uang yang dimiliki para Muslim akan diinvestasikan dalam sesuatu yang menarik dan baik secara langsung atau tidak langsung,” dia menjelaskan.
Awal Mula CIW (Canadian Islamic Wealth)
Jesse Reitberger, co-founder CIW bergabung dengan industri keuangan pada 2013, tak lama sebelum masuk Islam pada 2014.
“Setelah ini terjadi, saya mulai menyelidiki bagaimana kami dapat melayani klien ini dengan tetap menghormati nilai-nilai agama mereka,” katanya.
Dia bekerja sama dengan Sheraz Ali untuk memulai Canadian Islamic Wealth (CIW).
Bekerja untuk menarik klien Muslim, mereka benar-benar melihat aspek sosial dan lingkungan dari investasi yang juga menarik klien non-Muslim.
“Kami juga memiliki klien non-Muslim yang ingin benar-benar melihat ke mana mereka memasukkan uang,” kata Ali.
“Kami benar-benar sangat bangga tidak hanya memiliki klien Muslim, tetapi menyadari bahwa ada klien lain di sini yang benar-benar ingin berinvestasi dalam jenis ekuitas dan perusahaan yang dihormati secara sosial di luar sana,” tambahnya.
Menyusul sejumlah besar Muslim yang berimigrasi ke Kanada dari negara-negara mayoritas Muslim di tahun 80-an dan 90-an, saat ini Muslim Kanada terdiri lebih dari 3.2% dari populasi negara. (dzk)









Discussion about this post