PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Salah satunya dengan melakukan penataan Kantor Pusat Pemerintahan Jawa Barat, Gedung Sate, Jl. Diponegoro Bandung. Bertamu ke Gedung Sate, kini anda akan menemukan hal baru. Para tamu baik urusan kedinasan maupun pribadi, akan dirahkan menuju ruang tunggu di salah satu gedung yang disebut Pintu Gesat.
Bagi masyarakat Jawa Barat, keberadaan Gedung Sate yang saat ini menjadi kantor pusat Pemerintahan Provinsi Jawa Barat memberikan kebangaan tersendiri. Bangunan ini selain bernilai sejarah tinggi juga kehadirannya tidak saja dikenal oleh masyarakat “pribumi” melainkan juga secara nasional.
Gedung yang dibangun sejak tanggal 27 Juli 1920 ini merupakan aset sejarah. Bahkan, dunia internasional pun kerap mengenalnya, mengingat gedung ini dibangun pada masa kolonial Belanda. Maka tak heran bila gedung yang terletak di Kota Bandung ini, menjadi ciri dan simbol Jawa Barat.
Tusuk sate yang tertancap di puncak bangunan ini semakin menguatkan ciri khas Gedung Sate yang kini menjadi Kantor Pusat Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Keberadaan bangunan-bangunan dari masa lalu yang masih terawat hingga kini merupakan warisan budaya yang patut dijaga kelestariannya.
Gedung Sate telah menjadi landmark yang menjadi identitas bagi kota Bandung pada khususnya dan Jawa Barat pada umumnya. Gedung itu pun telah menambah khasanah bagi dunia pariwisata.
Ikon Jawa Barat
Sejalan dengan hal itu, Gedung Sate yang telah menjadi ikon bagi Jawa Barat,diharapkan mampu menjadi sumber inspirasi bagi generasi-generasi muda agar mampu menghasilkan karya-karya monumental.
Karena itulah, Gedung Sate terus mengalami penataan dengan penambahan fasilitas untuk optimalisasi pelayanan kepada masyarakat. Sebut saja Gedung Pelayanan Terpadu Satu Pintu atau One Stop Service (OSS) yang dikenal dengan nama Pintu Gesat.
Pintu Gesat merupakan proyek kerja kontruksi yang berguna untuk melayani, menerima dan mengarahkan sekaligus mempermudah masyarakat atau tamu dari dinas atau lembaga lainnya yang ingin bertemu dengan para ASN di lingkungan Gedung Sate baik itu untuk keperluan secara pribadi atau kedinasan. Bahkan pertemuan dengan Gubernur, Wakil Gubernur sekalipun petugas di Pintu Gesat siap mengarahkannya.
Sedangkan fasilitas untuk kenyamanan para tamu itu, di Pintu Gesat telah menyediakan ruang tunggu dilengkapi dengan dinginnya AC,TV dan Ruang Rapat yang tak kalah dengan hotel berbintang. Dari data teknis,kontruksi bangunan Pintu Gesat proses pembangunannya ditangani secara profesional dengan memperhatikan standar teknik bangunan yang tepat menurut aturan dan ketentuan.***
Discussion about this post