Bandung, madania.co.id — Kinerja PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat pada Semester I 2025 menunjukkan tren positif. Peningkatan jumlah pelanggan, kapasitas daya tersambung, dan penjualan listrik menjadi cerminan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di wilayah ini.
Hingga akhir Juni 2025, jumlah pelanggan PLN UID Jabar mencapai 17,80 juta, naik 3,38 persen atau setara 582 ribu pelanggan dibanding periode yang sama tahun lalu. Pelanggan rumah tangga mendominasi dengan 16,31 juta, disusul pelanggan bisnis 947,1 ribu, dan sosial 386,3 ribu.
Kapasitas daya tersambung pun tumbuh signifikan menjadi 34.521 MVA, naik 5,78 persen dari tahun lalu. Kenaikan ini menunjukkan peningkatan kebutuhan listrik di sektor rumah tangga, bisnis, industri, hingga pemerintahan.
Penjualan listrik juga mengalami pertumbuhan 3,41 persen menjadi 31.020,51 gigawatt hour (GWh). Kontribusi terbesar berasal dari sektor industri sebesar 12.481,7 GWh, diikuti rumah tangga 11.821,5 GWh, dan bisnis 4.981,5 GWh.
General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, mengapresiasi peran seluruh pelanggan dan mitra. “Pertumbuhan ini adalah hasil kerja keras bersama. Data Semester I 2025 menjadi bukti nyata komitmen PLN UID Jabar dalam meningkatkan kualitas layanan dan mendukung pembangunan ekonomi Jawa Barat,” ujarnya dikutip senin, (11/8)
Sugeng menegaskan, capaian ini tak lepas dari penguatan infrastruktur kelistrikan, peningkatan keandalan pasokan, serta inovasi layanan. Ke depan, PLN UID Jabar berkomitmen mengembangkan jaringan dan teknologi ramah lingkungan untuk memastikan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan.***
Discussion about this post