CLOSE ADS
CLOSE ADS
close
MADANIACOID
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming
Rabu, 19 November 2025
No Result
View All Result
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming
No Result
View All Result
MADANIACOID
No Result
View All Result

Perlu Gencar Sosialisasi, Program MCR Kredit Tanpa Agunan BPR Kerta Raharja Tiap Tahun tak Terserap 100%

Oleh Andri Herdiansyah
Jumat, 29 Januari 2021 - 10:05
di Ragam
Pelayanan terhadap nasabah di BPR Kertaraharja Kabupaten Bandung.(FotoFoto: istimewa)

Madania.co.id, Bandung – Program Kredit Murah, Cepat, dan Ringan (MCR) BPR Kerta Raharja Kabupaten Bandung hinnga kini belum terserap 100% setiap tahun. Padahah program ini relatif lama telah diluncurkan.

Direktur Kepatuhan BPR Kerta Raharja, H. Beni Subarsyah SE., MM., mengakui program kredit dengan plafon teringgi Rp Rp5 juta ini masih perlu disosialisasikan dengan gencar kepada masyarakat agar dapat terakses, tersampaikan, dan tepat sasaran.

“Seluruh produk BPR harus dipasarkan dan dipromosikan pada masyarakat, agar tersampaikan dan tepat sasaran,” kata H. Beni kepada wartawan di ruang kerjanya, Soreang, Rabu (28/1/2021).

Beni menyebutkan, selain produk kredit tanpa agunan yang langsung dipasarkan kepada masyarakat, ada pula produk pinjaman yang dikerjasamakan dengan beberapa koperasi di Kabupaten Bandung.

Pihaknya bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM untuk menyalurkan kredit-kredit kepada beberapa koperasi yang membutuhkan permodalan.

“Jadi koperasi boleh mengajukan kepada kita untuk dibantu permodalannya sesuai dengan kebutuhan modal kerja dan koperasi-koperasi tesebut harus memenuhi persyaratan yang sudah ada di dalam peraturan bupati (Perbup)-nya,” ujar Beni.

Menurut dia, ada dua produk kredit yang dikerjasamakan dengan koperasi, yakni pertama, produk kredit program yang dananya menggunakan anggaran di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bandung.

“Jadi ada permodalan yang disimpan oleh Dinas Koperasi dan UMKM yang disimpan di kita sebanyak 3,5 Milyar. Nah, itu ada kriterianya, misalkan untuk program ini dananya tidak boleh lebih dari Rp 200 juta. Kita menyalurkannya dengan suku bunga 7% per tahun, sementara koperasi ke anggotanya tidak boleh memberikan bunga lebih dari 11% per tahun.” katanya.

Produk kedua, lanjut Beni, kredit komersial yang dananya dari BPR Kerta Raharja dengan bunga komersil yang dihitung berdasarkan adu tawar dengan BPR Kerta Raharja.

“Jadi kalau yang komersil ini bunganya bebas, kita bisa adu tawar, negosiasi bunga sepanjang BPR tetap ada keuntungannya, ada yang sampai 18% per tahun dari kitanya, nah kalau koperasi ke anggota ya itu silahkan, kita tidak bisa mengatur, ini murni bisnis,” ujar dia.

Dalam kesempata itu, Beni membantah beredarnya informasi yang menyebutkan ada dana produk MCR yang digelontorkan kepada salah satu koperasi di wilayah Kabupaten Bandung.

Menurutnya, dana yang masuk ke koperasi hanya yang dua produk kredit tersebut.

“Nggak ada kalau yang seperti itu. Dana ke koperasi itu ya dua produk tadi, ya kalau ada informasi begitu, itu salah, yang benar itu produk komersial, karena kan yang program itu terbatas anggarannya, jadinya pada lari ke produk komersialnya,” kata Beni.

Ia menegaskan, BPR Kerta Raharja akan menggandeng pihak manapun untuk bekerjasama menyalurkan produk-produk mereka yang penting mereka yang membutuhkan dan aman dalam pembayarannya.

Sementara itu, Kabag Kredit BPR Kerta Raharja, Yana Kusdiana, menyebutkan untuk kredit MCR dari 15 cabang BPR Kerta Raharja tidak semua nasabahnya bisa menikmati. Karena, lanjutnya pula, sumber dana kredit tersebut dari APBD Kabupaten Bandung, sehingga nasabah yang bisa memohon MCR hanya di sepuluh cabang saja.

“Kredit ini khusus buat yang wilayah Kabupaten Bandung saja,” katanya.

Yana mengakui ketidakoptimalan sosialisasi produk MCR sehingga selama ini masih belum banyak yang mengaksesnya.

Ke depan, pihaknya berencana menggandeng perangkat pemerintahan terbawah hingga ke tingkat RT dan RW untuk menyosialisakannya.

“Kami akui memang sosialisasinya yang masih kurang,” katanya.

Tentang sulitnya masyarakat mengakses kredit MCR karena mekanismenya yang ribet, Yana menjelaskan, pihaknya bekerja sesuai dengan aturan Otoritas Jasa Keuangan bukan mempersulit masyarakat.

“Kalau ada yang pinjam wajar kan kalau kami lakukan survey dan analisa. Itu kan untuk kelancaran kredit, jadi bukan mempersulit. Kalau semua sudah sesuai persyaratannya, toh semua akan gampang, pasti cair,” ujarnya.

Untuk tambahan suntikan modal Rp 5 Milyar dari APBD 2021, menurut Yana kemungkinan besar akan dialokasikan untuk kredit MCR.

Apalagi sekarang dengan adanya MCR milenial, kebutuhannya akan meningkat.(m)

Editor:
Previous Post

Ini Kata PHL TPU Cikadut Soal Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19

Next Post

Risiko Bencana Longsor Tinggi, BNPB dan DPR RI Kunjungan Kerja Spesifik ke Kabupaten Majalengka

Next Post

Risiko Bencana Longsor Tinggi, BNPB dan DPR RI Kunjungan Kerja Spesifik ke Kabupaten Majalengka

Discussion about this post

Indeks Berita

November 2025
S S R K J S M
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Okt    
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bocoran 500 Istilah Tugas MOS – MPLS Terlengkap 2022

Ini Dia Bocoran 500 Istilah Tugas MOS MPLS Terlengkap

Selasa, 12 Juli 2022 - 18:41
Mantaps!, inilah 7 Aneka Makanan yang dibuat dari Umbi-umbian

Mantaps!, inilah 7 Aneka Makanan yang dibuat dari Umbi-umbian

Senin, 13 Februari 2023 - 15:30
mitos dan fakta eureup eureup

Mitos dan Fakta tentang Eureup-Eureup Saat Tidur

Sabtu, 4 Juli 2020 - 13:06
cara transkrip tanpa ngetik

Cara Transkrip Wawancara Tanpa Harus Ngetik

Selasa, 7 Juli 2020 - 17:53
Libur Nataru 2025, KAI Bandung Sediakan 230 Ribu Tempat Duduk Penumpang

Libur Nataru 2025, KAI Bandung Sediakan 230 Ribu Tempat Duduk Penumpang

Sejarah Pendirian Parmusi, Persaudaraan Muslimin Indonesia

Iuran BPJS Kesehatan Naik Mulai Hari Ini, Kelas I Jadi Rp150 Ribu

mitos dan fakta eureup eureup

Mitos dan Fakta tentang Eureup-Eureup Saat Tidur

Libur Nataru 2025, KAI Bandung Sediakan 230 Ribu Tempat Duduk Penumpang

Libur Nataru 2025, KAI Bandung Sediakan 230 Ribu Tempat Duduk Penumpang

Rabu, 19 November 2025 - 06:33
Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Jumat, 14 November 2025 - 10:04
Semarak Hari Pahlawan di Sumbar, KAI Divre II Sumbar Bagikan Souvenir untuk Pelanggan

Semarak Hari Pahlawan di Sumbar, KAI Divre II Sumbar Bagikan Souvenir untuk Pelanggan

Selasa, 11 November 2025 - 06:11
Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK

Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK

Sabtu, 8 November 2025 - 18:58
  • Indeks Berita
  • Pedoman Pemberitaan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming

© 2022 MADANIACOID

slot gacor
ssh account
slot online
slot gacor hari ini

Sponsor atau Partner

  • Slot Thailand
  • Slot Server Thailand
  • Slot Gacor Maxwin
  • Slot Gacor
  • Slot online