
Madania.co.id, Bandung – Kajari Kabupaten Bandung, Paryono SH, mengatakan, pihaknya sebagai pengacara negara siap memberikan pendampingan hukum kepada Pemkab Bandung termasuk BUMD-nya.
Ini, lanjutnya, bertujuan antara lain agar proyek-proyek yang sudah berjalan atau yang masih dalam perencanaan tidak ada yang melanggar aturan dan hukum,” kata Paryono, dalam siaran pers yang dirilis Perumda Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung, Jumat (16/4/2021).
Ia berharap kerja sama yang sudah berjalan selama ini, antara Kejari Kabupaten Bandung dengan salah satu BUMD Pemkab Bandung, Perumda Tirta Raharja, lebih meningkat lagi dengan baik.
Dalam pendampingan hukum tersebut, Kejari Kabupaten Bandung menerintahkan sejumlah jaksanya.
Pihak Tirta Raharja mengaku banyak manfaat atas pendampinganhukum dalam pekerjaan pembangunan reservoar kapasitas 1.000 m3 di desa baleendah kecamatan baleendah berikut pengadaan dan pemasangan pipa distribusi utama (jdu) di Desa lengkong Kcamatan Bojongsoang Kabupaten bandung dengan total pagu Rp 9.600.000.000 ini.
“Alhamdulillah dan ucapan terima kasih kepada kejari bandung yang telah memberikan pendampingan kepada perumda tirta raharja kabupaten bandung,” kata Direktur Teknik Perumda Air Mibum Tirta Raharja, masih dalam siaran persnya.
Disebutkan , atas pendampingan hukum tersebut, pelaksanaan pekerjaan konstruksi selesai dua minggu lebih awal dibandingkan dengan target dalam kontrak.
Karena itu, pihaknya merasakan pendampingan oleh Kejari Kabupaten Bandung ini bermanfaat dalam penyelesaian pekerjaan baik fisik maupun administrasi.
Manfaat Pendampingan
Manfaat pendampingan tersebut, di antaranya BUMD ini dituntut dapat mematuhi semua kegiatan yang telah dituangkan dalam kontrak;Tirta Raharja termotivasi dan mendapatkan dorongan semangat untuk selalu dapat menyelesaikan semua pelaksanaan pekerjaan lebih baik lagi; dan semua pelaporan dan administrasi selalu dapat diselesaikan tepat waktu (yang biasanya ini menjadi kendala).
Tirta Raharja mengakui, Kejari Kabupaten Bandung sebagai teman berkonsultasi dalam permasalahan administrasi yang dihadapi pihaknya,
“Sehingga merasa mempunyai pendamping sekaligus mitra dalam menyelesaikan pekerjaan konstruksi agar tercapai kualitas dan kuantitas sesuai yang tercantum dalam kontrak dan bahkan lebih baik,” tulis siaran pers siang ini.(m)









Discussion about this post