Madaniacoid,– Bulan Ramadhan identik dengan bulan yang dimuliakan, karena di bulan Ramadhan, Allah Sang Pencipta Alam memberikan pahala yang berlimpah bagi hamba-Nya.
Bulan Ramadhan juga adalah bulan diturunkannya Al Quran, yang mana momen spesial ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh umat Muslim diseluruh penjuru dunia untuk semakin akrab dengan Al-Quran, salah satunya dengan lebih sering melakukan tilawah Al Quran.
Bagi generasi muda muslim, momen bulan Ramadhan ini juga dimanfaatkan untuk menambah hafalan Al-Quran, sehingga banyak Lembaga Pendidikan Al Quran memfasilitasi para santrinya untuk menambah hafalan, dari surah ke surah, bahkan dari juz ke juz.
Selain itu, dari sisi fenomena sosial, antusiasme umat Muslim di Indonesia dalam menghafal Al Quran mengalami pertumbuhan positif dalam beberapa tahun terakhir.
Hal ini dapat dilihat dengan semakin banyaknya lembaga tahfidz Quran di berbagai wilayah Indonesia yang menawarkan beragam metode menghafal untuk para santrinya.
Hasil pendataan dari Rumah Tahfidz Center (RTC) pada tahun 2020 menunjukkan, terdapat lebih dari 1.200 rumah tahfidz yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Dalam rangka menumbuhkan minat para Santri Tahfidz menghafal Al Quran, maka Syaamil Quran sebagai salah satu penerbit dan percetakan Al Quran di Indonesia terinspirasi untuk menyelenggarakan kegiatan kompetisi hafidz Quran se-Indonesia bertajuk, “Bintang Al Hifz Indonesia 2023″.
Kegiatan ini diselenggarakan sejak 6 Maret 2023 hingga 8 April 2023, selama hampir satu bulan kegiatan ini diselenggarakan, jumlah peserta yang mengirimkan video hafalan Al Quran mencapai 808 orang.
“Alhamdulillah antusiasme masyarakat khususnya anak-anak Hafidz Quran sangat tinggi dalam kompetisi Bintang Al Hifz Indonesia 2023, ini, lebih dari 800 peserta, dan tentunya kami dari panitia Syaamil Quran harus bekerja keras untuk memilih para Hafidz yang terbaik, hingga pada akhirnya terpilihlah 20 orang Hafidz terbaik yang tampil di saat Grand Final,” kata General Manager Marketing Syaamil Group Apud Saepudin, Rabu, (12/4/2023), di Bandung.
Lebih lanjut Apud Saepudin mengatakan, Bintang Al Hifz Indonesia 2023 diselenggarakan dalam rangkaian Launching Mushaf Syaamil Quran terbaru yakni Mushaf Al Hifz.
Mushaf AL Hifz lahir untuk menjawab kebutuhan para penghafal Al Quran yang memiliki perbedaan gaya belajar.
Mushaf ini memiliki beragam fitur yang menunjang tiga gaya belajar, visual, auditori, maupun kinestetik.
Dengan fitur unggulan QR Audio Murottal, pengguna mushaf Al Hifz dapat menyimak audio murrotal ayat Al Quran dengan mudah, hanya dengan scan QR Code menggunakan aplikasi QRC Syaamil Quran yang tersedia di Google Playstore.
Audio murottal ini dapat didengarkan secara berulang bahkan hingga 40 kali.
Fitur lainnya adalah tanda tajwid berwarna untuk memudahkan mengenali hukum tajwid, serta blok warna pada mushaf Al Hifz untuk membantu menghafal Al Quran lebih mudah.
Selain itu, Mushaf Al Hifz juga dilengkapi dengan QR Motivasi Qurani untuk menjaga semangat menghafal Al-Quran.
Seperti diketahui, pada Sabtu, (8/4/2023), Grand Final Kompetisi Hafidz Quran, “Bintang Al Hifz Indonesia 2023”, telah diselenggarakan secara Live Streaming.
Sebanyak 15 Finalis harus menunjukkan kemampuannya di hadapan dewan juri secara online, dari mulai menyetorkan hafalan ‘Surah Wajib’, hingga soal-soal ‘Sambung Ayat’, di mana ketua dewan juri hanya membacakan potongan salah satu ayat, lalu peserta yang semuanya penghafal Al-Quran meneruskan bacaan tersebut.
Peserta yang mengikuti Bintang Al Hifz Indonesia 2023 berusia rata-rata antara 8 hingga 15 tahun, atau setara tingkat SD atau SMP.
Meskipun mereka tampil secara daring, namun semangat para peserta dalam menjawab semua soal dilakukan secara sungguh-sungguh.
Dari 15 Finalis, pada akhirmya Dewan Juri yang terdiri dari KH. Hamdani (Pinpinan Ponpes Shahibul Quran), Ustadz M. Nur Hidayat (Trainer & Motivator Quran Nasional), dan Ustadz Razas Muhammad Saleh Ginting (Pengasuh Rumah Tahfidz HAQIN-Hafidz Quran Indonesia) menentukan tiga orang Juara dan tiga orang juara harapan.
Juara 1 yang mendapatkan hadiah UMROH plus biaya pendidikan Rp.3.000.000 diraih oleh Nur Aisyah, putri dari Listiani asal Kepulauan Riau.
“Saya sangat bersyukur sekali, karena Nur Aisyah anak saya bisa menjadi juara pertama dan mendapatkan hadiah umroh di Kompetisi Hafidz Quran yang dilaksanakan oleh Syaamil Quran ini, semoga anak saya, Nur Aisyah, bisa tambah semangat untuk menambah hafalan AlQuran-nya,” kata orang tua Nur Aisyah yang disampaikan secara daring sambil menitikkan air mata bahagianya. (RLS)
Discussion about this post