CLOSE ADS
CLOSE ADS
close
MADANIACOID
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming
Selasa, 18 November 2025
No Result
View All Result
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming
No Result
View All Result
MADANIACOID
No Result
View All Result

Tarif Baru AS 32 Persen: Dampak ke Ekspor Indonesia Parah?

Oleh Irna Rahmayanti
Jumat, 4 April 2025 - 09:15
di Ekbis
Tarif Baru AS 32%: Dampak ke Ekspor Indonesia Parah?

Tarif Baru AS 32%: Dampak ke Ekspor Indonesia Parah?

MADANIACOID – Keputusan Amerika Serikat untuk mengenakan tarif impor sebesar 32% pada produk dari Indonesia menjadi ancaman besar bagi ekspor otomotif dan elektronik tanah air. Bhima Yudhistira, Direktur Eksekutif Center of Economics and Law Studies (Celios), mengungkapkan bahwa kebijakan ini bisa memberikan dampak signifikan mulai kuartal keempat tahun ini.

Dalam kurun waktu 2019 hingga 2023, ekspor Indonesia di sektor otomotif dan elektronik mencatat pertumbuhan rata-rata 11% per tahun, termasuk ke pasar AS. Namun, dengan adanya tarif baru ini, industri dalam negeri bisa mengalami perlambatan serius.

Harga Naik, Permintaan Turun

Bhima menjelaskan bahwa tambahan pajak impor akan membuat harga kendaraan buatan Indonesia menjadi lebih mahal di pasar AS. Hal ini berpotensi menurunkan permintaan konsumen dan pada akhirnya mengurangi volume ekspor.

Masalahnya, produsen otomotif Indonesia tidak bisa begitu saja mengalihkan penjualan ke pasar domestik. Perbedaan spesifikasi kendaraan—seperti sistem kemudi yang menggunakan setir kanan di Indonesia dan setir kiri di AS—membuat langkah tersebut tidak praktis. Akibatnya, produksi bisa melambat, bahkan berujung pada pemutusan hubungan kerja (PHK).

Sektor Tekstil dan Garmen Ikut Terancam

Bukan hanya otomotif dan elektronik, sektor padat karya seperti tekstil dan garmen juga diprediksi terkena dampak besar. Sejumlah merek besar asal AS kemungkinan besar akan mengurangi pesanan dari pabrik-pabrik di Indonesia.

Sementara itu, Indonesia juga harus bersiap menghadapi persaingan dari negara lain seperti Vietnam, Kamboja, dan China. Ketiga negara tersebut mungkin akan mengalihkan produk mereka yang sebelumnya diekspor ke AS ke pasar domestik Indonesia, menciptakan persaingan yang semakin ketat.

Dampak ke Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Bhima memperingatkan bahwa kebijakan tarif ini bisa berimbas langsung ke pertumbuhan ekonomi Indonesia. Menurut data Celios, setiap penurunan 1% dalam pertumbuhan ekonomi AS berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,08%.

Dengan kata lain, jika ekonomi AS mengalami perlambatan akibat kebijakan dagang mereka sendiri, Indonesia juga akan terkena imbasnya. Para pelaku usaha harus bersiap menghadapi kemungkinan perlambatan ekspor dan beradaptasi dengan situasi yang ada.

Editor: Denny Surya
Berita terbaru dan menarik hari ini tentang dampak ekspor Indonesiaindustri otomotif dan elektronikpertumbuhan ekonomitarif impor AS 32%
Previous Post

Libur Lebaran, KA Pariaman Ekspres Jadi Favorit Wisatawan Yang Akan Liburan Ke Pantai

Next Post

Ini Bekal Bio Farma Untuk TNI dan Basarnas Dalan Misi Kemanusian Ke Myanmar

Next Post
Ini Bekal Bio Farma Untuk TNI dan Basarnas Dalan Misi Kemanusian Ke Myanmar

Ini Bekal Bio Farma Untuk TNI dan Basarnas Dalan Misi Kemanusian Ke Myanmar

Discussion about this post

Indeks Berita

November 2025
S S R K J S M
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Okt    
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bocoran 500 Istilah Tugas MOS – MPLS Terlengkap 2022

Ini Dia Bocoran 500 Istilah Tugas MOS MPLS Terlengkap

Selasa, 12 Juli 2022 - 18:41
Mantaps!, inilah 7 Aneka Makanan yang dibuat dari Umbi-umbian

Mantaps!, inilah 7 Aneka Makanan yang dibuat dari Umbi-umbian

Senin, 13 Februari 2023 - 15:30
mitos dan fakta eureup eureup

Mitos dan Fakta tentang Eureup-Eureup Saat Tidur

Sabtu, 4 Juli 2020 - 13:06
cara transkrip tanpa ngetik

Cara Transkrip Wawancara Tanpa Harus Ngetik

Selasa, 7 Juli 2020 - 17:53
Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Sejarah Pendirian Parmusi, Persaudaraan Muslimin Indonesia

Iuran BPJS Kesehatan Naik Mulai Hari Ini, Kelas I Jadi Rp150 Ribu

mitos dan fakta eureup eureup

Mitos dan Fakta tentang Eureup-Eureup Saat Tidur

Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Laporan Terbaik di Rakernas Lazismu 2026 di Banjarmasin

Jumat, 14 November 2025 - 10:04
Semarak Hari Pahlawan di Sumbar, KAI Divre II Sumbar Bagikan Souvenir untuk Pelanggan

Semarak Hari Pahlawan di Sumbar, KAI Divre II Sumbar Bagikan Souvenir untuk Pelanggan

Selasa, 11 November 2025 - 06:11
Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK

Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK

Sabtu, 8 November 2025 - 18:58
Kios Khusus Hadir di Stasiun Cipeundeuy, Pedagang Diatur Rapi

Kios Khusus Hadir di Stasiun Cipeundeuy, Pedagang Diatur Rapi

Sabtu, 8 November 2025 - 16:45
  • Indeks Berita
  • Pedoman Pemberitaan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Berita
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Dunia Islam
  • Kajian
  • Gaya Hidup
  • Persib Bandung
  • Agenda
  • Radio Streaiming

© 2022 MADANIACOID

slot gacor
ssh account
slot online
slot gacor hari ini

Sponsor atau Partner

  • Slot Thailand
  • Slot Server Thailand
  • Slot Gacor Maxwin
  • Slot Gacor
  • Slot online