Madania.co.id, Kanada- Muslimah asal Edmonton, Noor Al-Henedy dan wanita Muslim lainnya menjadikan seni bela diri sebagai satu-satunya solusi untuk menjaga diri dan merasa aman setelah serangkaian peristiwa penyerangan terhadap wanita muslim kulit hitam dalam beberapa pekan terakhir.
Peristiwa ini benar-benar viral, sehingga “komunitas muslim Kanada berkumpul dan merasa bahwa harus ada tindakan yang perlu diambil,” kata Al-Henedy, direktur komunikasi dan hubungan masyarakat untuk Masjid Al Rashid, CTV News melaporkan .
Dilansir About Islam (02/03/21), kelas bela diri yang diselenggarakan oleh komunitas Muslim itu dimulai di Edmonton pada 21 Februari lalu, setelah penyelenggara mendapat persetujuan dari pejabat kesehatan provinsi.
Aksi bela diri ini setiap kelasnya menampung sekitar 24 orang, dan bertujuan untuk menggantikan rasa takut yang dirasakan wanita dengan rasa percaya diri.
“Tinggal percaya dan memahami bahwa Anda bisa dan cukup kuat,” kata Aisha Barise, instruktur kelas dan pemegang Sabuk Hitam Dan dalam Federasi Taekwondo Dunia ke-3.
“Hal itu dimulai dalam diri Anda sendiri. Anda harus memiliki kondisi mental yang bagus. Anda harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi sebagai wanita yang cenderung sangat sulit,” kata Barise.
“Wanita mana pun, terlepas dari apakah dia seorang Muslim atau tidak, harus sangat waspada dan sangat hati-hati, terutama jika dia berjalan sendirian,” kata Al-Henedy.
Inisiatif dalam mengembangkan pengajaran kelas bela diri bagi wanita Muslim ini telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir.
Para Inisiator Bela Diri
Pada tahun 2018, Rana Abdelhamid, seorang wanita pengusaha Muslim muda telah menciptakan teknik pertahanan diri baru terhadap serangan yang melibatkan penarikan jilbab.
Instruktur pertahanan diri yang berbasis di Chicago, Zaineb Abdulla, pada 2016 telah menerbitkan video yang mengajarkan wanita Muslim bagaimana cara menghadapi serangan kebencian dan tindakan penarikan jilbab.
Upaya serupa juga dilakukan oleh Nafiza Aziz di Toronto, ia menciptakan hub baru untuk pemberdayaan perempuan Muslim dengan dibantu seorang seniman bela diri berhijab dengan sabuk hitam karate dan taekwondo. (dzk)
Discussion about this post