Wanita Muslim Inggris Menjadi Sasaran Penyerangan dan Rasisme

Madania.co.id, Inggris- Polisi Metropolitan sedang menyelidiki seorang wanita yang melakukan pelecehan terhadap wanita Muslim kulit hitam yang ditinju, diludahi, dan jilbabnya ditarik.

Dia juga melontarkan kata-kata kotor dan rasisme pada saat kendaraan lain berusaha untuk menghadang mereka dari jalan.

Dilansir Tell MAMA (23/02/21), serangan anti-Muslim dan Islamofobia tersebut terjadi pada Selasa minggu lalu (16/02), di Barat Laut London.

Setelah berbicara dengan tim kerja kasus Tell MAMA, wanita (korban) tersebut, yang ingin dirahasiakan namanya, menjelaskan dia tidak mengerti apa yang telah terjadi.

Untuk lebih melindungi identitas korban, tim kerja tidak mengungkapkan informasi lengkap tentang wanita muslim tersebut.

Menurut sang korban, awal mula terjadi ketika dia mengikuti kursus mengemudi dengan ayahnya, kendaraan kursus pertama dimulai selama beberapa menit (termasuk lampu berkedip dan lemparan benda ke arah mobil mereka) dalam zona 20 mil/jam.

Namun, mereka tetap di jalur yang sama, hingga kendaraan si pelaku dan pasangan prianya menyusul mereka dan memaksa mereka untuk berhenti, dan hampir membuat mereka keluar dari jalan.

Sang pelaku perempuan tiba-tiba keluar dari pintu sisi penumpang dan langsung meneriakkan kata-kata kotor dan pelecehan.

Sang korban tidak menyangka kekerasan akan terjadi kepadanya, karena pelaku perempuan itu memaksa membuka pintu pengemudi, meninju berulang kali, kemudian meludahinya, dan menarik hijab.

Bahkan ada seorang anak kecil dari kendaraan si pelaku yang menyaksikan proses penyerangan, dan kemudian berdiri di jalan sepanjang waktu.

Aksi kekerasan itu meninggalkan goresan di wajah wanita Muslim yang menjadi korban, matanya bengkak, dan kalung dia terputus, hal ini mencerminkan betapa kuat dan kerasnya penyerangan yang dilakukan si pelaku.

Dia memberi tahu tim kerja kasus kami bagaimana dia ‘tidak pernah menduga’ ini akan terjadi padanya, kata Tell MAMA.

Seorang anggota keluarga langsung menghubungi polisi setelah mengumpulkan rekaman dashcam, kemudian melanjutkan penyelidikan terhadap mereka. (dzk)